SAMPIT, (28/2). Persinas Asad
Kalimantan Tengah menggelar Kejuaraan Wilayah Persinas VI (Kejurwil) di
Sampit pada Sabtu. 26/2/2022. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua IPSI
Kabupaten Kotawaringin Timur, Sanidin, S.Ag. dan dihadiri para ketua Perguruan
Pencak Silat anggota IPSI Kotawaringin Timur sebagai tamu undangan.
Sanidin memberikan apresiasi dan dukungan kepada Persinas ASAD atas terselenggaranya kejurwil VI. "Dari beberapa perguruan silat yang tergabung dalam Ikatan Pencak Silat Indonesia IPSI, Persinas ASAD termasuk yang aktid dalam bidang pembinaan atltet dan penyelenggaraan kegiatan prestasi," pujinya.
Sementara Arif Rahman
Taufik.SE selaku ketua panitia pelaksana menuturkan bahwa tujuan dari kegiatan
ini adalah untuk saling silaturrahim
antar pesilat Persinas Asad, meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) dan prestasi
pesilat.
“Kegiatan diatur
sedemikian rupa sehingga seluruh atlit mendapatkan sparing (lawan tanding) yang baik di kelasnya masing-masing. Dengan
managemen tanding yang baik akan menambah wawasan dan pengalaman bagi pelatih,
pesilat, dan manager kontingen, sehingga terbentuk sebuah tim yang solid selayaknya
sebuah organisasi managemen pertandingan yang baik dan praktis.”tambah Arif
Lebih lanjut Zufikar Nur Fikri, S.Ap Ketua Pengurus Provinsi menyatakan bahwa seluruh proses pertandingan berjalan lancar, tidak ada tawuran antar kontingen, tidak ada yang cidera.
"Kegiatan
berjalan sangat sukses. Seluruh aparat pertandingan dan para atlit bisa
melaksanakan aturan pertandingan dengan baik,” ucapnya.
Aparat
pertandingan terdiri dari Ketua Pertandingan, Delegasi Teknik, dan wasit Juri.
Ketua Pertandingan dipegang oleh Purnomo, Delegasi Teknik oleh Usman Efendi,
dan sebagai ketua wasit juri adalah Dwi Supriyanto, ST.
Ketika ditanya
tentang harapan ke depan Zulfikar Nur Fikri mengatakan “Sesama pesilat bisa
selalu silaturrahim, rukun, kerja sama yang baik, selalu meningkatkan SDM
sehingga Persinas Asad bisa membantu / berkontribusi untuk prestasi IPSI di
tingkat nasional maupun internasional, baik itu prestasi pesilat maupun
prestasi Aparat Pertandingan. Mari kerjakan dengan ikhlas demi tambun bungai
bumi Kalimantan Tengah yang kita cintai ini.”
Kejuaraan ini diikuti oleh 85 pesilat dari 11 kabupaten di Kalimantan Tengah dan ditutup tanggal 27 Februari malam. Tanggal 28 Februari para kontingen
kembali ke kabupaten masing-masing. (DE/PS)
Semoga lahir atlet baru PERSINAS ASAD
BalasHapus