Serang (25/04) – LDII Banten selaku tuan rumah bersama dengan Pimpinan Ormas dan Ponpes diwilayah Kabupaten Serang menerima secara simbolis pembagian zakat ASN Pemprov Banten untuk marbot dan guru ngaji se-Kabupaten Serang, yang disampaikan oleh Wakil Gubernur. Andika mengingatkan langsung dalam pertemuan tersebut bahwa zakat senilai Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima tersebut harus diterima penuh alias tanpa pemotongan. Dana yang disalurkan berasal dari zakat ASN Provinsi Banten sebesar 2,5% yang dikelola oleh UPZ BAZNAS Pemerintah Provinsi Banten.
Dalam sambutan tuan rumah Ketua DPW LDII Banten, Dimo mengatakan “Kami bersyukur kepada Pak Wagub bisa di beri kepercayaan dalam kegiatan ini. Dengan adanya kegiatan ini yang di hadiri para Kiyai, Ustadz dan Guru ngaji akan nambah berkah gedung ini dalam bentuk kegiatan-kegiatan kemaslahatan. LDII akan selulu siap bila dilibatkan dalam kegiatan.
Kemudian dalam Sambutannya Andika mengatakan “Ini nilainya zakat uang tunainya Rp 500 ribu untuk masing-masing penerima. Saya tegaskan di sini agar tidak ada pemotongan. Harus diterima penuh oleh masing-masing penerima,”.
Menurut Andika, sejak awal kepemimpinan dirinya mendampingi Gubernur Banten Wahidin Halim pada 2017 lalu, Pemprov Banten menginisiasi pengumpulan zakat dari seluruh ASN di lingkungan Pemprov Banten. “Nah ini salah satunya yang Bapak/Ibu terima hari ini, Alhamdulillah semoga bermanfaat untuk kebutuhan Lebaran Bapak/Ibu semua,” kata Andika.
Selan zakat berupa uang tunai 500 ribu kepada kepada para marbot dan guru ngaji, kata Andika, Pemprov Banten dengan uang hasil pengumpulan zakat dari ASN tersebut juga memberikan paket sembako senilai 100 ribu rupiah sebanyak 400 pcs kepada anggota masyarakat yang berhak menerima. “Coba sebelum dibagikan Pak Wagub mau lihat dulu paket sembakonya,” kata Andika meminta petugas membawakan beberapa paket sembako yang akan dibagikan.
Andika mengaku ingin memastikan kualitas sembako yang dibagikan kepada masyarakat memang layak dan berkualitas. “Nah, ini berasnya juga beras super, dan juga ada minyak goreng yang sangat dibutuhkan Ibu-ibu,” kata Andika seraya menunjukkan kantong beras kemasan 10 liter dari dalam bungkusan paket.
Lebih jauh Andika berharap zakat dan paket sembako yang dikumpulkan dari ASN Pemprov Banten tersebut dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Banten. “Terutama di saat-saat menjelang Lebaran seperti ini, semoga menjadi berkah bagi kita semua, baik yang memberikan maupun yang menerima,” kata Andika.