Madiun. Pesta pergantian tahun baru dari 2022 ke tahun 2023 semalam baru saja digelar secara meriah di seluruh penjuru dunia, tak terkecuali di indonesia. Banyak event diadakan untuk menyambut malam pergantian tahun. Mulai dari hanya sekedar acara bakar-bakar bersama keluarga hingga pesta kembang api di alun-alun kota. Hampir semua orang merayakannya secara suka cita dari anak-anak hingga dewasa dan bahkan pun lansia.
Akan tetapi, dibalik euforia dan gemerlap pesta pergantian tahun kekhawatiran mengintai para banyak orang tua yang memiliki anak remaja. Pasalnya remaja sekarang dengan segala keingintahuannya mulai mencoba hal-hal yang tidak seharusnya. Tidak hanya sekedar menggeber motor mereka dijalanan. Tak jarang pula pesta dengan miras dan obat-obatan terlarangpun mereka gelar untuk merayakan malam pergantian tahun.
Sebab hal itulah setiap malam pergantian tahun LDII selalu mengadakan malam pembinaan bagi generasi mudanya. Yang mana pelaksanaannya akan diserahkan kepada setiap DPD LDII yang ada. Selain untuk mencegah generasi mudanya terjerumus pada hal-hal negatif yang dapat merugikan diri mereka dan bahkan orang lain. Acara pembinaan akhir tahun juga dimanfaatkan untuk membina kemandirian, kekompakan dan kerukunan para remaja LDII.
Dan setelah 2 tahun hanya bisa mengadakan secara daring, imbas dari adanya wabah COVID-19. Pada tahun ini DPD LDII Kabupaten dan Kota Madiun pun tak mau ketinggalan untuk ikut secara aktif membina generasi muda mereka melalui program pembinaan akhir tahun secara tatap muka. Kegiatan secara terpisah diadakan di 5 PC diantaranya PC Taman, PC Manguharjo, PC Kartoharjo, PC Gemarang dan PC Dagangan.
Hal tersebut dilakukan supaya pembinaan bisa lebih menyeluruh. Dalam penyelanggaraannya pun para pengurus DPD LDII Kabupaten dan Kota Madiun menunjuk para generasi muda mereka sebagai panitia penyelenggara.
Untuk PC Taman dengan tajuk MVP “Millenialz Valuable Passion” para panitia penyelenggara menyuguhkan berbagai macam kegiatan. Mulai dari sholat berjamaah bersama, tausiyah agama, talkshow, cerdas cermat hingga masak dan makan bersama. Sejalan dengan tagline yang diusung “menjadi generasi muda kekinian yang religius, inovatif dan mandiri” kegiatan diawali dengan sholat maghrib berjamaah dan dilanjutkan dengan tausiyah agama yang disampaikan oleh Bapak Wuryanto selaku Ketua PC Taman Melalui tausiyah agamanya beliau menekankan bahwa seiring dengan berkembangnya zaman, para generasi muda harus memiliki akhlaqul karimah yang baik. Agar tidak mudah terpengaruh dengan berbagai hal yang negatif.
Setelahnya dilaksanakan sholat isya’ berjamaah dan makan malam bersama seluruh generasi muda dan pengurus DPD LDII Kabupaten atau Kota Madiun dan masing-masing PC. Di PC Taman acara dilanjutkan dengan kajian agama yang membahas tentang kerusakan akhir zaman yang disampaikan oleh Bapak Syahrul selaku sekretaris DPD LDII Kota Madiun. Kajian dimaksudkan agar generasi muda LDII semakin memahami bahwa hal buruk dan baik akan selalu beriringan. Sehingga para generasi muda bisa secara sadar melakukan pencegahan bagi dirinya sendiri dari melakukan hal-hal negatif.
Setelah break, dalam rangka mewujudkan generasi profesionla religius yang sudah digaungkan LDII sejak beberapa tahun belakangan ini. Diadakan Talkshow dengan judul “menumbuhkan jiwa kewirausahaan pada generasi milenial dan gen z” yang menghadirkan Bapak Rema Arief Bappenda Kota Madiun sekaligus pemiliki Master Laundry Indonesia, Exist Barbershop dan Shoecialist. Dalam talkshownya Rema membagikan pengalamannya dalam berwirausaha dan kiat-kiat berwirausaha bagi para generasi muda LDII. Berwirausaha yang memang sedang naik daun semenjak adanya COVID-19, membuat para generasi muda antusias mengikuti talkshow, hingga berebut untuk mengajukan pertanyaan kepada narasumber yang hadir.
Talkshow diakhiri dengan penampilan Pencak Silat Persinas ASAD yang dipersembahkan oleh para generasi muda LDII. Kemudian untuk semakin memeriahkan acara sembari memperluas wawasan para generasi muda LDII panitia mengadakan cerdas cermat yang diikuti seluruh generasi muda.
Puncaknya, acara pada malam hari diakhiri dengan pentas seni dan pemutaran video kaleidoskop 2022 serta memasak dan makan bersama seluruh generasi muda.Paginya seluruh kegiatan ditutup dengan sholat subuh berjamaah dan tausiyah agama.