Kediri (24/3). Kapolres Kediri Kota beserta jajarannya menggelar Jumat Curhat dengan mengunjungi Pondok Pesantren Wali Barokah dan DPD LDII Kota Kediri di Masjid Baitul A’la Ponpes Wali Barokah, pada Jumat (24/3).
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Polres Kediri Kota beserta Kepala Satuan (Kasat), Pengurus Ponpes Wali Barokah, Pengurus DPD LDII Kota Kediri, Muspika Kecamatan Pesantren, Tiga Pilar Kelurahan Burengan, serta undangan dari unsur tokoh masyarakat, tokoh agama, dan tokoh pemuda di lingkungan Ponpes Wali Barokah.
Dalam sambutannya, Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra mengatakan bahwa progam ‘Jumat Curhat’ ini merupakan program dari Polri sebagai sarana dan wadah Institusi Kepolisian untuk lebih mendekatkan diri dengan masyarakat.
“Disamping itu, ini juga bentuk upaya kami dalam menjaga keamanan dan ketertiban di kalangan masyarakat dalam metode preventif, kuratif dan represif, terutama saat ini masyarakat yang ada di Kota Kediri, khususnya keluarga besar LDII dan Ponpes Wali Barokah,” ujarnya.
Ia menyampaikan bahwa kegiatan ini biasanya dilaksanakan di Balai Kelurahan dan Kelurahan di wilayah Kota Kediri, namun untuk pertama kalinya di Bulan Ramadan dilaksanakan di Masjid Ponpes Wali Barokah.
“Pada intinya kinerja kami di Institusi Polri tentu tidak bisa sempurna, maka kami membutuhkan saran, kritik, dan informasi dari masyarakat. Hal ini sebagai evaluasi kami dalam rangka untuk membenahi, memperbaiki ataupun meningkatkan kualitas kinerja pelayanan,” jelasnya.
“Juga pertanyaan-pertanyaan kepada kami terkait pelayanan publik maupun penegakan hukum, serta untuk mengukur bagaimana kinerja kami di Institusi Kepolisian secara langsung dari masyarakat yang dihadirkan, sehingga dapat mengetahui dan menindaklanjuti keluhan di kalangan masyarakat,” imbuhnya.
Menurutnya, pada saat ini situasi keamanan dan ketertiban di Kota Kediri masih dalam keadaan aman dan kondusif. Tentu kondisi ini bukan karena kinerja Polrinya, namun kerja sama dari beberapa pihak lain, juga peran serta dari seluruh komponen masyarakat yang bersama-sama menjaga kamtibmas di Kota Kediri.
“Apalagi saat ini di Bulan Ramadan, saat masyarakat sedang giatnya beribadah, maka kerja sama kami dengan masyarakat perlu ditingkatkan dalam menjaga kamtibmas di lingkungannya, terlebih waktu-waktu rumah dalam keadaan kosong. Sehingga masyarakat merasa aman dan nyaman” ujarnya
Ia menegaskan bahwa kamtibmas itu merupakan tanggung jawab bersama, bukan hanya tugas kepolisian saja, maka kerja sama semua pihak sangat dibutuhkan.
“Kami yakin semua warga LDII dan Ponpes Wali Barokah memiliki peran yang besar dalam menjaga kamtibmas di lingkungannya dan apabila ada gangguan kamtibmas, jangan ragu-ragu menyampaikan informasi kepada pihak Kepolisian,” pungkasnya.
Lebih lanjut, Ketua Ponpes Wali Barokah KH.Sunarto memberikan apresiasi atas program Jumat Curhat Polres Kediri Kota yang dilaksanakan di Ponpes Wali Barokah.
“Merupakan kehormatan bagi kami, menerima kunjungan Kapolres Kediri Kota beserta jajarannya, momen ini langka dan kami harap perlu dilanjutkan dan dirutinkan, supaya Polisi selalu bisa dekat dengan masyarakat,” ujarnya.
Ia memaparkan bahwa kerja sama Ponpes Wali barokah dengan Polres Kediri Kota dalam beberapa kegiatan selama ini telah berjalan dengan baik.
“Alhamdulillah, Polres Kediri Kota beberapa kali mengunjungi Ponpes Wali Barokah, kita pernah bekerja sama dalam program Pondok Tangguh, pelayanan SIM terpadu, vaksinasi massal, sosialisasi kamtibmas, sosialisasi berlalu lintas, pengamanan lingkungan pondok dan kegiatan lainnya. Maka kami harapkan kerja sama ini semakin meningkat,” paparnya.
Senada dengan itu, Ketua LDII Kota Kediri, H.Agung Riyanto menyambut baik kegiatan Jumat Curhat yang dilaksanakan oleh Polres Kediri Kota dan menganggap Polri sebagai mitra strategis LDII.
“Maka saya harapkan alangkah baiknya jika program ini juga dilaksanakan pada tingkat PC LDII dan PAC LDII di Wilayah Kota Kediri sesuai dengan jajarannya, sehingga dapat memberikan masukan terhadap situasi dan kondisi di wilayah masing-masing,” harapnya.