Semarang (15/6). Sekitar 1.500 peserta menghadiri pengajian akbar yang dihelat DPD LDII Kabupaten Semarang. Acara tersebut dihelat di Masjid Baitul Makmur, Semarang, Jawa Tengah, pada Minggu (11/6).
Ketua DPD LDII Kabupaten Semarang, Kismanto mengungkapkan, kegiatan itu merupakan agenda rutin, yang merupakan dari “8 Program Kerja LDII untuk Bangsa”, “Salah satunya bidang keagamaan dan dakwah, untuk mewujudkan insan profesional religius,” ujarnya.
Memasuki tahun politik, ia mengimbau warga LDII agar bijak dan santun dalam berdemokrasi. “Tidak boleh terhasut dengan berita bohong, yang berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa,” jelas Kismanto.
Ia juga mengajak warga LDII untuk bersikap netral aktif. “Warga LDII yang telah memiliki hak suara, supaya mendukung pemerintah dengan memberikan hak suaranya di masing-masing TPS saat pemilu nanti. Serta, dilarang untuk golput,” tegasnya.
Selain itu, ia mengungkapkan, LDII Semarang berencana memberikan penerangan hukum bagi remaja. “Akan bekerja sama dengan Kejari Kabupaten Semarang, untuk membuat kegiatan Jaksa Mulang Santri,” imbuhnya.
Di bidang perekonomian, ia mengungkapkan, LDII akan melaksanakan pembinaan kemandirian bagi remaja. “Tanggal 18 Juni, kami akan menghelat Annisa Fest, yang merupakan agenda tahunan LDII,” ujarnya.
Para peserta seluruhnya adalah remaja putri, dengan kegiatan berupa bazaar, dan pelatihan keterampilan keputrian berupa kemampuan untuk merawat diri, memasak, dan merawat anak. (Ghoni).