Pencak Silat Kalteng Lolos ke PON 2024, Sejarah Baru bagi Bumi Tambun Bungai

Pencak Silat Kalteng Lolos ke PON 2024
Foto: Kejurnas Pencak Silat 2023 di Solo


Setelah berhasil meraih medali perunggu di babak kualifikasi, atlet pencak silat Kalteng memastikan diri lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/PON Aceh-Sumut 2024. Ini merupakan prestasi luar biasa yang menciptakan sejarah baru bagi olahraga pencak silat di tanah Bumi Tambun Bungai. Dengan lolosnya atlet pencak silat ke PON, diharapkan dapat menjadi pemicu semangat bagi olahraga-olahraga lain di Kalteng untuk mengukir prestasi.

Salah satu atlet pencak silat Kalteng, Ikhsan Mabrur Ridho, berhasil merengkuh medali perunggu di kejurnas dan kualifikasi PON yang digelar di Solo, Jawa Tengah. Prestasi ini membuatnya berhak lolos ke PON 2024 yang akan diselenggarakan di Aceh-Sumut. Hal ini disampaikan oleh Guntur Talajan, Ketua IPSI Kalteng.

Ikhsan Mabrur Ridho merupakan atlet asal IPSI Sampit yang terpilih dari seleksi Porprov XII di Sampit beberapa bulan lalu. Sejak saat itu, ia bersama 27 atlet lainnya yang mewakili Kalteng telah menjalani latihan intensif untuk menghadapi Pra-PON. 

“Setelah porprov selesai kami sudah langsung persiapkan atlet-atlet, melatih mereka untuk ikut Pra-PON,” kata Guntur Talajan Ketua Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kalteng.

Ia menyebut, 28 atlet yang dikirim itu merupakan hasil seleksi dari tiap kabupaten/kota dan mewakili Kalteng pada ajang Pra-PON.

“Masing-masing kabupaten/kota mengirimkan atlet, 28 atlet yang kami kirimkan itu berasal dari semua kabupaten, paling banyak dari Kotawaringin Barat dan Kotawaringin Timur,” tuturnya.

Berdasarkan evaluasi para juri dari pusat atas hasil pelaksanaan Porprov XII di Sampit, penampilan atlet-atlet pencak silat Kalteng belum maksimal. Namun, hal itu tidak menyurutkan semangat mereka untuk terus berlatih dan meningkatkan kualitasnya.

“Kami masih punya waktu untuk mempersiapkan diri sebelum PON 2024. Kami akan terus berusaha untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada dan mempertajam teknik-teknik yang sudah dikuasai,” ujarnya.

Guntur Talajan berharap, dengan lolosnya satu atlet pencak silat ke PON 2024, akan ada dorongan dan dukungan dari pemerintah daerah dan masyarakat Kalteng untuk mengembangkan cabor ini lebih jauh lagi. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dan mendukung perjuangan atlet-atlet pencak silat Kalteng.

“Kami sangat bersyukur dan bangga atas prestasi ini. Ini adalah hasil kerja keras dan dedikasi dari semua atlet, pelatih, pengurus, dan pihak-pihak yang terlibat. Kami berharap ini menjadi awal yang baik untuk cabor pencak silat Kalteng dan bisa memberikan kontribusi positif bagi kemajuan olahraga di daerah ini,” tandasnya.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama