Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa 2023: Membangun Dunia yang Lebih Baik

Hari Perserikatan Bangsa-Bangsa


Pada tanggal 24 Oktober, dunia memperingati hari Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), organisasi internasional yang didirikan pada tahun 1945 untuk menjaga perdamaian, kerjasama, dan kemanusiaan di dunia. PBB merupakan cerminan dari dunia sebagaimana adanya - dan aspirasi dari dunia yang kita tahu bisa kita wujudkan.

PBB memiliki empat tujuan utama, yaitu:

  • Menjaga perdamaian dan keamanan internasional dengan mencegah dan menyelesaikan konflik.
  • Mengembangkan hubungan persahabatan antara negara-negara berdasarkan prinsip-prinsip kesetaraan, saling menghormati, dan non-intervensi.
  • Bekerja sama dalam menyelesaikan masalah-masalah internasional yang berkaitan dengan hak asasi manusia, kesejahteraan sosial, pembangunan ekonomi, lingkungan hidup, dan budaya.
  • Menjadi pusat harmonisasi tindakan-tindakan negara-negara dalam mencapai tujuan-tujuan bersama.

Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut, PBB memiliki enam organ utama, yaitu:

  • Majelis Umum, yang merupakan forum deliberatif dan perwakilan dari semua negara anggota PBB.
  • Dewan Keamanan, yang bertanggung jawab untuk menjaga perdamaian dan keamanan internasional serta memberikan sanksi atau otorisasi tindakan militer jika diperlukan.
  • Dewan Ekonomi dan Sosial, yang bertugas untuk mengoordinasikan kerjasama ekonomi, sosial, dan kemanusiaan antara negara-negara anggota dan lembaga-lembaga khusus PBB.
  • Dewan Pengurus Internasional, yang mengawasi administrasi wilayah-wilayah non-berdaulat di bawah pengawasan PBB.
  • Mahkamah Internasional, yang merupakan badan peradilan utama PBB untuk menyelesaikan sengketa hukum antara negara-negara anggota atau memberikan pendapat hukum atas permintaan organ-organ PBB atau lembaga-lembaga khusus.
  • Sekretariat, yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal PBB sebagai kepala administratif dan diplomatik PBB.

Selain organ-organ utama tersebut, PBB juga memiliki lembaga-lembaga khusus yang bekerja sama dengan PBB dalam bidang-bidang tertentu, seperti Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO), Dana Anak-Anak PBB (UNICEF), Program Pembangunan PBB (UNDP), Badan Pengungsi PBB (UNHCR), dan lain-lain.

Pada hari Perserikatan Bangsa-Bangsa ini, mari kita mendengarkan pesan dari Sekretaris Jenderal PBB saat ini, António Guterres, yang mengajak kita untuk berkomitmen dengan harapan dan tekad untuk membangun dunia yang lebih baik sesuai dengan aspirasi kita.

Berikut adalah terjemahan pesannya dalam bahasa Indonesia:

Perserikatan Bangsa-Bangsa adalah cerminan dari dunia sebagaimana adanya - dan aspirasi dari dunia yang kita tahu bisa kita wujudkan.

Ini adalah tanggung jawab kita untuk membantu membangun dunia itu dengan perdamaian, pembangunan berkelanjutan, dan hak asasi manusia untuk semua.

Saya tahu kita bisa melakukannya. Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa - yang mulai berlaku 78 tahun lalu hari ini - menunjukkan jalan.

Di atas segalanya, Piagam itu berakar pada semangat tekad untuk menyembuhkan perpecahan, memperbaiki hubungan, dan membangun perdamaian.

Untuk memperluas peluang, dan tidak meninggalkan siapa pun di belakang.

Untuk menjamin keadilan, kesetaraan, dan pemberdayaan bagi perempuan dan anak perempuan.

Untuk memberikan bantuan yang menyelamatkan jiwa bagi mereka yang membutuhkan.

Dan untuk cukup fleksibel untuk mengatasi tantangan yang bahkan tidak ada ketika PBB lahir - dari krisis iklim yang eksistensial hingga bahaya dan janji dari kecerdasan buatan.

Perserikatan Bangsa-Bangsa dipandu oleh nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang abadi, tetapi tidak boleh membeku dalam waktu. Itulah sebabnya kita harus selalu memperkuat cara-cara kerja dan menerapkan lensa abad ke-21 untuk semua yang kita lakukan.

Pada hari Perserikatan Bangsa-Bangsa ini, mari kita berkomitmen dengan harapan dan tekad untuk membangun dunia yang lebih baik sesuai dengan aspirasi kita.

Mari kita berkomitmen untuk masa depan yang sesuai dengan nama organisasi kita yang tak tergantikan.

Kita adalah dunia yang terpecah. Kita bisa dan harus menjadi Perserikatan Bangsa-Bangsa.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama