Menanamkan Kesadaran Kesehatan Sejak Dini: Tanggung Jawab Bersama Keluarga dan Sekolah

dpp ldii


JAKARTA. Keluarga merupakan pondasi utama dalam pembentukan karakter dan pengetahuan anak, termasuk dalam hal kesehatan. "Anak memahami dan sadar mengenai kesehatan diawali didikan keluarga," ungkap Siti Nurannisaa dari LDII. Pendidikan dari keluarga adalah fondasi pertama sebelum melangkah ke lembaga formal. Tanpa akses ini, anak-anak risiko terhambat dalam praktik kesehatan yang baik.

Pentingnya ini disoroti dalam konteks Hari Anak Nasional, yang mencerminkan komitmen terhadap Undang-Undang No.4 Tahun 1979 tentang kesejahteraan anak. Pendidikan yang dimulai dari keluarga tidak hanya mengenai kesehatan fisik, tetapi juga integrasi pengelolaan mental melalui bimbingan konseling.

UNICEF menegaskan hak anak untuk tumbuh sehat dan mendapat pendidikan layak, terintegrasi dalam Kurikulum yang mendukung kesehatan. LDII turut berperan dalam menyediakan pendidikan kesehatan dari keluarga hingga sekolah, dengan kolaborasi stakeholder untuk edukasi berkelanjutan.

Pendidikan kesehatan tidak hanya tentang pengetahuan, tetapi juga pembiasaan gaya hidup sehat. "Kebiasaan hidup sehat membentuk perilaku seumur hidup," kata Nisa. Ini menggarisbawahi peran penting sekolah dalam menanamkan kebiasaan positif melalui keteladanan dan program kesehatan berkelanjutan.

Pendekatan holistik ini menuntut sinergi semua pihak, dari keluarga hingga lembaga pendidikan, dalam menciptakan lingkungan yang mendukung perkembangan anak secara optimal. Fasilitas pendidikan yang aman, nyaman, dan sehat menjadi jaminan untuk mewujudkan hak anak akan kesehatan dan pendidikan yang layak.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama