Kehidupan kita sering kali dipenuhi dengan berbagai macam pilihan dan prioritas. Salah satu hal yang seringkali menjadi dilema adalah bagaimana kita harus bersikap terhadap orang tua kita. Artikel ini akan membahas pentingnya memenuhi panggilan orang tua dan hikmah yang bisa kita ambil dari kisah Juret yang disampaikan dalam sebuah video youtube.
Kisah Juret: Doa Jelek dari Ibu
Dalam video tersebut, diceritakan sebuah kisah mengenai Juret, seorang anak yang sedang melaksanakan salat sunnah. Saat ia asyik dalam salatnya, ibunya memanggilnya dengan tujuan yang penting. Namun, Juret memilih untuk terus melaksanakan salatnya ketimbang memenuhi panggilan ibunya. Akibatnya, ibunya merasa tersinggung dan mendoakan keburukan untuk Juret. Anehnya, doa jelek ibunya tersebut dikabulkan oleh Allah, meskipun Juret sedang melakukan amalan baik.
Hikmah dari Kisah Ini
Kisah Juret menunjukkan betapa pentingnya memenuhi panggilan orang tua, bahkan ketika kita tengah menjalankan ibadah atau kegiatan lain. Allah memerintahkan kita untuk menyembah-Nya semata dan berbuat baik kepada orang tua. Salah satu bentuk berbakti kepada orang tua adalah dengan menjaga komunikasi yang baik dan tidak menyakiti hati mereka.
Ketika Juret memilih untuk melanjutkan salatnya dan mengabaikan panggilan ibunya, ia tidak hanya melanggar norma sosial dan agama, tetapi juga mengabaikan hak orang tua. Allah mengajarkan kita melalui kisah ini bahwa memenuhi panggilan orang tua lebih utama dibandingkan melanjutkan amalan sunnah yang bisa dilakukan lagi di waktu lain.
Mengapa Memenuhi Panggilan Orang Tua Begitu Penting?
- Keutamaan Berbakti kepada Orang Tua: Allah memerintahkan kita untuk berbuat baik dan berbakti kepada orang tua, terutama ketika mereka sudah lanjut usia. Mengabaikan panggilan atau permintaan mereka dapat dianggap sebagai bentuk ketidakpedulian.
- Doa Orang Tua Mustajab: Doa orang tua, terutama doa yang muncul dari rasa sakit hati atau kekecewaan, memiliki kekuatan yang sangat besar di hadapan Allah. Ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga hubungan baik dan memenuhi harapan mereka.
- Pentingnya Prioritas: Salat sunnah dan amalan lainnya memang penting, tetapi kebutuhan dan permintaan orang tua harus diutamakan. Jika kita mengabaikan mereka demi ibadah yang bisa dilakukan di waktu lain, kita mungkin kehilangan kesempatan untuk memenuhi hak-hak mereka.
Pelajaran dari Seorang Ulama
Ada sebuah cerita tentang seorang ulama yang meninggalkan majelis ilmu yang dihadiri ribuan murid untuk memenuhi permintaan ibunya. Meskipun tugasnya sebagai pengajar sangat penting, ia mengutamakan perintah ibunya. Ini menunjukkan bahwa memenuhi hak orang tua adalah hal yang sangat dihargai dalam Islam, bahkan lebih utama daripada aktivitas ibadah atau kegiatan lainnya.
Kita sebagai anak harus menyadari bahwa memenuhi panggilan dan permintaan orang tua adalah bentuk bakti yang sangat penting. Jangan sampai kita menolak panggilan mereka, baik itu berupa telepon atau permintaan langsung, karena mungkin itu adalah kesempatan terakhir kita untuk membuat mereka bahagia. Ketika kita bisa membuat orang tua kita bahagia, Allah pasti akan membahagiakan kita juga.
Oleh karena itu, mari kita prioritaskan orang tua kita dalam setiap langkah kehidupan kita. Semoga kita selalu dapat menjaga komunikasi yang baik, memenuhi panggilan mereka, dan berusaha membuat mereka bahagia.