LDII Tangerang: Hati-hati Menggunakan Media Sosial

Hati-hati Menggunakan Media Sosial


TANGERANG.  “Sebagai pengurus organisasi, kita harus lebih berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Kita harus menghindari menyebarkan informasi yang tidak terverifikasi, karena hal ini dapat menyebabkan perselisihan dan ketidakharmonisan di tengah masyarakat luas,” tegas Daud Wibisono, Wakil Sekretaris DPD LDII Kota Tangerang Selatan. 

Peringatan ini ia sampaikan dalam acara pelatihan bertajuk 'Bijak dan Waspada Bermedia Sosial' yang diselenggarakan oleh DPD LDII Kota Tangerang Selatan pada Minggu (15/9). Acara yang berlangsung di Gedung Garuda Masjid Baitussalam, Pondok Cabe, dihadiri sekitar 200 peserta dari berbagai kalangan, termasuk dewan penasehat dan pengurus harian DPD LDII, serta perwakilan LDII kecamatan se-Kota Tangerang Selatan.


Modern Thumbnail Carousel with Titles

Pelatihan ini diadakan dengan tujuan utama membekali para pengurus organisasi dengan keterampilan menggunakan media sosial secara bijak dan penuh kehati-hatian. Di era informasi digital yang semakin tak terbendung, kehadiran acara semacam ini sangat relevan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak terjebak dalam penyebaran informasi palsu yang dapat berdampak negatif pada keharmonisan sosial.

Selain Daud Wibisono, sesi pelatihan juga menghadirkan M. Khairul Amin dari Biro Teknologi Informasi dan Aplikasi Telematika (TIAT) yang membahas pentingnya menjaga keamanan di dunia digital. Dengan maraknya kejahatan siber seperti phishing, Amin menekankan pentingnya pengguna media sosial lebih waspada terhadap berbagai ancaman yang mengintai, serta memanfaatkan alat-alat yang tersedia untuk memeriksa fakta dan melindungi diri dari informasi palsu atau serangan berbahaya.

Ketua DPD LDII Kota Tangerang Selatan, Edy Irianto, turut menyampaikan harapannya agar pelatihan ini dapat mendorong warga LDII lebih selektif dalam menyaring informasi yang diterima, sebelum menyebarkannya kepada orang lain.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama